PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBENTUKAN PERUNDANG-UNDANGAN UNTUK MEWUJUDKAN INDONESIA SEJAHTERA DALAM PANDANGAN TEORI NEGARA KESEJAHTERAAN
Darmini Roza(1), Gokma Toni Parlindungan S(2*)
(1) Fakultas Hukum Universitas Ekasakti
(2) Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Padang
(*) Corresponding Author
Abstract
In the country of law, the law is one form of legal norms formulation in the life of the state. The existence of laws in a country has a strategic and important position, regardless of the conception of the law, hierarchy of legal norms, as well as from the function of law in general. People's welfare is one of the goals of the state. In the realization of the necessary mechanisms are reflected in the public policy that is made. This study aims to examine and examine the public participation in the formation of legislation to create the welfare state of Indonesia. The research of this scientific work, the type of normative legal research. The understanding of the welfare state can be applied in the formulation of legislation. Welfare is the dream of every society, and laws and regulations function as regulators and means of achievement. To realize the formation of responsive legislation in Indonesia, the formation of legislation in Indonesia must be subject to Article 5 and Article 6 of Law Number 12 Year 2011 on the Establishment of Legislation, And this is related to the formation of Legislation and adheres to the principles of the establishment of good legislation. So the welfare state can be realized.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Agus Suryono, “Kebijakan Publik Untuk Kesejahteraan Rakyat”, Jurnal Transparansi, Volume 6, Nomor 2, 2014.
Alexander Abe, Perencanaan Daerah Partsipatif, Yogyakarta: Pembaruan, 2005.
Almanar, Husni A. Jalil, Nur Rasyid, Kedudukan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Dalam Sistem Peraturan Perundang-Undangan Di Indonesia, Jurnal Ilmu Hukum, Vol. 3, No. 2, 2017.
Aristo Evandy Barlian, Konsistensi Pembentukan Peraturan Daerah berdasarkan Hierarki Peraturan Perundang-undangan dalam Perspektif Politik Hukum, Fiat Justisia. Vol. 10 No. 4. 2016.
Bisariyadi, “Pergulatan Paham Negara Kesejahteraan (Welfare State) dan Negara Regulasi (Regulatory State) dalam Perkara Konstitusional”, Jurnal Ius Quia Iustum, Volume 23, Nomor 4, 2016.
Eddy Kiswanto, Negara Kesejahteraan (Welfare State): Mengembalikan Peran Negara Dalam Pembangunan Kesejahteraan Sosial Di Indonesia, Jurnal Kebijakan dan Administrasi Publik, Volume 9, Nomor 2, 2005.
Firman Freaddy Busroh, Teknik Perundang-Undangan, Jakarta. Cintya Press, 2016.
Gokma Toni Parlindungan S, Partisipasi Masyarakat sebagai Amanat Konstitusi dalam Rangka Meningkatkan Masyarakat Patuh Hukum dalam Perspektif Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009, Ensiklopedia of Journal, Volume 1, Nomor 1, 2018.
Laurensius Arliman S. Peranan Metodologi Penelitian Hukum di Dalam Perkembangan Ilmu Hukum di Indonesia. Jurnal Soumatera Law Review, Volume 1, Nomor 1. 2018.
Laurensius Arliman S. Ilmu Perundang-undangan yang Baik Untuk Bangsa Indonesia. Deepublish. Yogyakarta. 2016.
Laurensius Arliman S. Lembaga-lembaga Negara di Dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Deepublish. Yogyakarta. 2016.
Laurensius Arliman S. Lembaga-lembaga Negara Independen di Dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Deepublish. Yogyakarta. 2016.
Laurensius Arliman S. Kedudukan Ketetapan MPR dalam Hierarki Peraturan Perundang-Undangan di Indonesia. Lex Jurnalica, Volume 13. Nomor 3. 2016.
Laurensius Arliman S. Partisipasi Aktif Dan Pasif Publik Dalam Pembentuan Peraturan Daerah Di Kota Payakumbuh. Jurnal Lex Librum. Volume 2. Nomor 1. 2015.
Liddle, R. William, Indonesia’s Democratic Opening, Journal Government and Opposition. Vol. 34 No.1, 1999.
Maria Farida Indrati S, Ilmu Perundang-Undangan, Jenis, Fungsi dan Materi Mautan, Yogyakarta. Kanisius, 2007.
Maria Farida Indrati S, Ilmu Perundang-Undangan, Dasar-Dasar Dan Pembentukannya, Yogyakarta. Kanisius, 1998
Moh. Fadli, Jazim Hamidi dan Mustafa Lutfi, Pembentukan Peraturan Desa Partsipatif (Head To A Good Village Governance), Malang. UB Press, 2011.
M. Solly Lubis, Ilmu Pengetahuan Perundang-Undangan, Bandung: Mandar Maju, 2009.
Ni’matul Huda, Kedudukan Peraturan Daerah dalam Hierarki Peraturan Perundang-Undangan, Jurnal Hukum, Vol. 13 No. 1. 2006.
Pierre Andre Cote, The Interpertation of Legislation in Canada, 2nd Edition, Quebeec: Les Editions Yvon Balais Inc, 1991.
Rahayu Prasetyaningsih, Menakar Kekuasaan Presiden dalam Pembentukan Peraturan Perundang-undangan Menurut Undang-Undang Dasar 1945, Padjadjaran Jurnal Ilmu Hukum. Vol. 4 No. 2. 2017.
Reinstein, Rovert J, The Limits of Executive Power, American University Law Review. Vol. 59, No. 2. 2009.
Retno Saraswati, Perkembangan Pengaturan Sumber Hukum dan Tata Urutan Peraturan Perundang-undangan di Indonesia. Jurnal Media Hukum. Vol. IX, No. 2009.
Rosyid Al Atok, konsep Pembentukan Peraturan Perundnag-Undangan, Teori Sejarah dan Perbandingan Dengan Beberapa Negara Bikameral, Malang: Setara Press, 2015.
Saiful, Eksistensi Peraturan Desa Pasca Berlakunya Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011, Jurnal Ilmu Hukum Legal Opinion, Edisi 6, Vol. 2, 2014.
Sirajuddin, Fatkhurohman dan Zulkarnain, Legislative Drafting: Pelembagaan Metode Partisipatif, Malang: In-Trans Publishing, 2006.
Stewart Fenwick, Administrative Law and Judicial Review in Indonesia: The Search for Accountability, dalam Tom Ginsburg dan Albert HY Chen (eds), Administrative Law and Governance in Asia: Comparative Perspective, New York: Routledge, 2009.
Zaka Firma Aditya, Muhammad Reza Winata, Rekonstruksi Hierarki Peraturan Perundang-Undangan Di Indonesia (Reconstruction Of The Hierarchy Of Legislation In Indonesia), Jurnal negara Hukum, Vol. 9, No. 1, 2018.
DOI: http://doi.org/10.33760/jch.v5i1.185
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 JCH (Jurnal Cendekia Hukum)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Published by STIH Putri Maharaja Payakumbuh
Indexing by
